
Sangat dianjurkan bagi kita semua untuk mengetahui dan mempelajari arti dan pentingnya ekonomi dalam kehidupan kita sehari-hari ini. Kita sebagai mahasiswa atau pelajar bahkan orang yang masih awam harus memahami dan menguasai pokok-pokok apa saja yang harus kita pelajari tentang ilmu ekonomi. Karena ilmu ini nantinya akan diterapkan pada diri kita maupun pekerjaan nantinya yang akan kita tekuni bahkan bisa saja kita membuat perusahaan sendiri. Apabila kita tidak mengetahui tentang ilmu ekonomi, kita akan tertinggal oleh orang-orang yang sudah mulai aktif di pasar pasar perdagangan.
Disini manusia diartikan sebagai makhluk ekonomi atau “Homo Economicus” dimana manusia berusaha memenuhi kebutuhan dan mempertahankan kehidupannya. Dengan melakukan transaksi jual beli merupakan salah satu cara yang dilakukan. Dalam proses ini nantinya, dihadapkan pada suatu konsep permintaan, penawaran, harga dan kuantitas akan suatu barang atau jasa. Permintaan dan penawaran saling berhubungan dan akan bertemu membentuk satu titik pertemuan dalam satu harga dan kuantitas atau jumlah barang.

TEORI DAN
HUKUM PERMINTAAN DAN PENAWARAN
Di dalam sebuah hukum permintaan dan penawaran terdapat hubungan antara ketersediaan dan sebuah keinginan untuk suatu barang atau jasa. Perlu diketahui bahwasannya tingkat dari sebuah permintaan dan penawaran akan barang atau jasa itu saling berhubungan serta mempengaruhidari nilai maupun harga yang ditentukan.
Jika suatu barang yang di produksi oleh sebuah perusahaan (produsen) minim karena keterbatasan dari bahan pokok dalam pembuatannya dan konsumen menuntut lebih banyak barang, maka nilai dari harganya akan naik karena produsen banyak mengluarkan modal dalam membeli bahan produksi serta waktu dalam pengerjaan yang lebih lama untuk menyediakan barang itu.
Sedangkan jika pada sebuah prusahaan (produsen) itu semakin banyak kemudian menawarkan barang, yang dimana barang tersebut sudah dipasokan meningkat tinggi, menyebabkan harganya pada produk tersebut jatuh.
Ketika sebuah perusahaan (produsen) yang hasil produksinya tinggi dan permintaan konsumen yang rendah, maka harga akan turun karena produsen mencoba meningkatkan penjualan. Ketika sebuah perusahaan (produsen) memiliki pasokan sedikit, dan jumlah pesanan konsumen tinggi, harga lebih cenderung naik karena produsen berupaya mengambil keuntungan.
Ketika permintaan konsumen turun, perusahaan (produsen) akan mengurangi produksi karena permintaan yang lebih rendah dapat mengacu pada keuntungan yang lebih sedikit bagi perusahaan. Ketika permintaan konsumen meningkat, perusahaan (produsen) akan meningkatkan produksi untuk membuat penjualan tambahan. Dikarenakan ini dapat menyebabkan tingkat pasokan produksi sebuah perusahaan menyesuaikan untuk memenuhi permintaan konsumen.
Dengan cara ini, hukum permintaan dan penawaran menciptakan keseimbangan.
PENGERTIAN PERMINTAAN (D = DEMAND)
Permintaan merupakan sejumlah barang atau jasa yang diinginkan untuk dibeli atau dimiliki pada berbagai tingkat harga yang berlaku di pasar dan waktu tertentu. Hukum permintaan berbunyi: “apabila harga mengalami sebuah kenaikan, maka jumlah barang yang diminta akan menurun. Bila harga mengalami penurunan, maka jumlah barang yang diminta akan meningkat”. Dalam hal ini berlaku asumsi dari ceteris paribus. Yang artinya hukum tersebut berlaku jika keadaan atau faktor-faktor selain harga tidak berubah (dianggap tetap).
Menurut para ahli:
- Gilarso
- Sadono Sukirno
- Adiwarman A. Karim
Macam-macam permintaan dapat dibedakan berdasarkan daya belinya, yaitu:
Permintaan Absolut (Absolut Demand)
Ialah seluruh permintaan terhadap barang dan jasa baik yang bertenaga membeli/ kemampuan membeli, maupun tidak bertenaga membeli.
Permintaan Efektif (Efektive Demand)
Ialah permintaan terhadap barang atau jasa yang disertai daya beli, kemampuan membeli dan tindakan pembelian.
Permintaan Potensial (Potensial Demand)
Ialah permintaan yang disertai daya beli, serta kemampuan membeli tetapi belum melakukan pembelian.
Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan:
- Harga Barang
- Hasil Pendapatan Masyarakat
- Intensitas sebuah Kebutuhan
- Distribusi pada Pendapatan
- Pertambahan dan Selera masing-masing Penduduk
- Adanya Barang Pengganti (Substitusi)
Kurva Permintaan
Dalam menggambarkan hubungan antara harga dan jumlah barang yang diminta. Kurva ini bergerak dari kiri atas ke kanan bawah atau slow negatif. Unsur penyusun kurva adalah harga (P) yang dilambangkan dengan garis vertikal, jumlah barang (Q) yang dilambangkan dengan garis horisontal, dan garis permintaan yang menghubungkan titik pertemuan harga dan jumlah barang. Yang berarti bahwa makin rendah harga (P), maka makin banyak jumlah yang diminta (Q). Dikarenakan:
- Orang yang mula-mula tidak mampu untuk membeli, dengan adanya harga turun maka orang menjadi mampu membeli (dari pembeli potensial ke pembeli riil).
- Orang yang tadinya membeli barang lain dikarenkan atas dasar tingkat kemampuannya sekarang menjadi membeli karena mampu.

Di kurva permintan terdapat juga pergeseran pada unsur penyusunnya dalam segi perubahan harga dan perubahan pada pendapatan masyarakat.
Dalam perubahan harga, jika pada harga mengalami kenaikan, maka jumlah permintaan akan berkurang dimana kurva akan bergeser kekiri. Sedangkan jika pada harga mengalami penurunan, maka jumlah permintaan akan meningkat dimana kurva akan bergeser kekanan.
Sedangkan dalam perubahan pada pendapatan masyarakat, jika pendapatan mengalami kenaikan, maka jumlah permintaan akan bertambah dimana kurva permintaan akan bergeser kekanan. Sedangkan jika pendapatan mengalami penurunan, maka permintaan akan berkurang dimana kurva akan bergeser kekiri.
PENGERTIAN PENAWARAN (S = SUPPLY)
Penawaran merupakan sejumlah barang maupun jasa yang disediakan atau ditawarkan oleh perusahaan (produsen) untuk dijual pada berbagai tingkat harga pada waktu dan tempat tertentu. Hukum penawaran berbunyi, “apabila harga naik, maka jumlah barang maupun jasa yang ditawarkan akan meningkat atau bertambah. Jika harga barang maupun jasa mengalami penurunan, maka jumlah barang maupun jasa yang ditawarkan akan menurun atau berkurang”.
Dimana hukum ini berbanding lurus dengan harga barangnya. Mengacu pada hukum penawaran, diketahui bahwa jika harga mengalami peningkatan maka jumlah barang yang ditawarkan juga akan mengalami peningkatan pada kondisi cateris paribus. Tidak berlaku mutlak atau diartikan asumsi sebuah kondisi dimana faktor lain selain faktor yang di teliti dianggap konstan alias tidak berubah.
Faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran:
- Biaya dalam Produksi (In-put)
- Terobosan Teknologi
- Harapan pada sebuah Keuntungan
- Kebutuhan Uang Tunai
- Harapan pada Harga kedepannya
Kurva Penawaran
Kurva penawaran merupakan garis yang dimana menghubungkan titik-titik pada tingkatan harga dengan jumlah barang maupun jasa yang akan ditawarkan. Kurva penawaran bergerak dari kiri bawah ke kanan atas atau slow positif. Pada kurva menunjukan jika harga barang tinggi atau mahal, maka para penjual atau produsen akan menjualnya dalam jumlah yang banyak. Kurva penawaran dikatakan garis yang menghubungkan titik pertemuan harga dan jumlah barang.

PENGERTIAN HARGA PASAR/ HARGA KESEIMBANGAN
Harga pasar adalah harga yang tebentuk karena dipengaruhi beberapa faktor pada permintaan dan penawaran, disimpulkan bahwa harga pasar ialah harga yang telah disepakati oleh penjual dan pembeli setelah melalui proses tawar menawar. Diketahui bahwa dalam posisi keseimbangan jika permintaan dan penawaran pada harga pasar bila jumlah yang diminta sama dengan jumlah yang ditawarkan
Kurva harga pasar/ harga keseimbangan
Kurva pasar merupakan pertemuan dimana antara kurva permintaan, dan kurva penawaran saling bersilangan atau dengan kata lain mengambil titik tengah dari sebuah persilangan.
Pada kurva harga pasar atau harga keseimbangan akan mencapai persilangan baru dan akan terdapat titik ekuilibrium. Yang dimaksud titik ekuilibrium merupakan kondisi dimana titik harga dari suatu barang maupun jasa terbentuk pada sebuah titik pertemuan kurva permintaan dengan kurva penawaran yang merupakan hasil kesepakatan antara pembeli dan penjual dimana kuantitas barang/jasa yang diminta dan ditawarkan sama besarnya.
Cukup sekian artikel yang saya buat ini, semoga bermanfaat bagi kita semua terutama untuk pelajar atau mahasiswa bahkan orang yang awam sekalipun dalam pelajaran atau mata kuliah ilmu ekonomi. Mohon maaf bila ada kesalahan kata dan kesalahan arti. Saya ucapkan terimakasih banyak telah menyempatkan untuk membaca.
bagus untuk selanjutnya lebih sering membuat artikel lainnya
BalasHapusmenarik
BalasHapusbagus, terimakasih
BalasHapus